Pasukan Khas Angkatan Udara (Paskhas) Kedatangan Presiden RI
https://www.kawunglarang.com/2016/11/pasukan-khas-angkatan-udara-paskhas.html
PotretKawungLarang-PKL-Bandung- Pasukan Khas Angkatan Udara (Paskhas) Kedatangan Presiden RI. Disela-sela kesibukannya Presiden RI Joko Widodo menyambangi Markas Pasukan Baret Jingga di Lanud Sulaeman Bandung, Selasa (15/11). Yang tujuannya ingin menyaksikan langsung kesiapan Pasukan Khas Angkatan Udara (Paskhas), baik dari Satuan Bravo, Satuan Batalyon Komando, maupun Satuan Markas Pendidikan yang semuanya dalam keadaan siap.
Presiden dalam amanatnya merasa bangga berdiri di depan Pasukan Baret Jingga, Bangsa indonesia juga bangga memiliki pasukan baret jingga, karena saya tau, kita tau di dada Korp Paskhas merasuk jiwa Sapta Marga yang selalu siap sedia membela Merah Putih mempertahankan NKRI.
Presiden dalam amanatnya merasa bangga berdiri di depan Pasukan Baret Jingga, Bangsa indonesia juga bangga memiliki pasukan baret jingga, karena saya tau, kita tau di dada Korp Paskhas merasuk jiwa Sapta Marga yang selalu siap sedia membela Merah Putih mempertahankan NKRI.
Sebagai pasukan khusus TNI AU, ujar Presiden, Paskhas mempunyai kemampuan tiga matra sekaligus, yaitu darat, laut dan udara. Itu artinya Korpaskhas dapat diterjunkan disegala medan , diterjunkan kapanpun bangsa ini membutuhkan.
Sebagai Panglima Tertinggi TNI , saya memerintahkan Korpaskhas agar selalu setia kepada NKRI , menjaga Panca Sila , mempertahankan UUD 1945 dan mejaga Bhineka Tunggal Ika.
“Berdirilah tegak di semua golongan, mengatasi kepentingan pribadi dan kelompok untuk kejayaan indonesia, untuk kejayaan merak putih”, pinta Presiden.
Jangan pernah mundur dari ancaman mereka yang ingin memecah bangsa kita, mengadu domba bangsa kita,
Dan sebagai bagian dari TNI, dan sebagai pasukan pemukul setiap prajurit Korpaskhas harus terus memupuk harga diri, jati diri sebagai prajurit sejati, yang memiliki jati diri sebagai tentara rakyat, tentara pejuang, tentara nasionaldan tentara yang profesional, jelas Presiden.
Seperti apa yang di sampaikan Presiden Soekarno, yaitu “Karmanye Vadikaraste Mafalesu Kadatjana”, bekerjalah tanpa menghitung untung rugi, bekerjalah tanta pamrih untuk bangsa dan negara.
Turut mendampingi para Menteri Kabinet Kerja, Panglima TNI, Kasau, Gubernur Jawa Barat, serta para Pejabat TNI Polri.(d/PKL)
Sebagai Panglima Tertinggi TNI , saya memerintahkan Korpaskhas agar selalu setia kepada NKRI , menjaga Panca Sila , mempertahankan UUD 1945 dan mejaga Bhineka Tunggal Ika.
“Berdirilah tegak di semua golongan, mengatasi kepentingan pribadi dan kelompok untuk kejayaan indonesia, untuk kejayaan merak putih”, pinta Presiden.
Jangan pernah mundur dari ancaman mereka yang ingin memecah bangsa kita, mengadu domba bangsa kita,
Dan sebagai bagian dari TNI, dan sebagai pasukan pemukul setiap prajurit Korpaskhas harus terus memupuk harga diri, jati diri sebagai prajurit sejati, yang memiliki jati diri sebagai tentara rakyat, tentara pejuang, tentara nasionaldan tentara yang profesional, jelas Presiden.
Seperti apa yang di sampaikan Presiden Soekarno, yaitu “Karmanye Vadikaraste Mafalesu Kadatjana”, bekerjalah tanpa menghitung untung rugi, bekerjalah tanta pamrih untuk bangsa dan negara.
Turut mendampingi para Menteri Kabinet Kerja, Panglima TNI, Kasau, Gubernur Jawa Barat, serta para Pejabat TNI Polri.(d/PKL)
