Rumah Guru Ngaji di Kampung Cipeundeuy, Desa Cukurutuk, Sukabumi Direnovasi BAZNAS
https://www.kawunglarang.com/2025/09/rumah-guru-ngaji-di-kampung-cipeundeuy.html?m=0
KAWUNGLARANG.COM -Sukabumi, Anggun Gunawan, seorang guru ngaji di Kampung Cipeundeuy, Desa Cukurutuk, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat mengucap puji syukur. Pasalnya, rumahnya yang dalam kondisi sangat menprihatinkan direnovasi Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) melalui program Rumah Layak Humi BAZNAS (RLHB).
Sebelum diperbaiki, rumah Anggun berdinding bilik bambu reyot dan papan kayu yang rapuh, atapnya bocor serta miring sehingga rawan ambruk. Lebih dari itu, rumah sederhana tersebut juga difungsikan sebagai tempat belajar mengaji anak-anak di kampung, sehingga kerusakan yang ada sangat mengganggu kenyamanan dan keselamatan.
“Alhamdulillah, kita menyaksikan langkah nyata BAZNAS dalam membantu guru ngaji yang selama ini mendedikasikan hidupnya untuk membimbing anak-anak mengaji.” ungkap Pimpinan BAZNAS RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, Hj. Saidah Sakwan, MA, Jum'at (12/9/2025).
Ia menjelaskan, prbaikan rumah guru ngaji ini merupakan bagian dari Program Rumah Layak Huni BAZNAS, sebuah inisiatif yang dirancang untuk membantu para mustahik memiliki tempat tinggal yang lebih layak, aman, dan sehat. Program ini menyasar kelompok masyarakat yang selama ini belum mampu memperbaiki kondisi rumahnya karena keterbatasan ekonomi.
“Kami ingin memastikan bahwa zakat dari kami benar-benar memberikan dampak nyata. Salah satunya melalui penyediaan rumah yang lebih baik bagi mustahik. Dengan rumah yang kokoh, nyaman, dan sehat, kami berharap kualitas hidup penerima manfaat juga ikut meningkat,” tambah Saidah.
Selain di Kabupaten Sukabumi, BAZNAS RI bersama BAZNAS Provinsi Jawa Barat menargetkan perbaikan 40 unit rumah tidak layak huni yang tersebar di berbagai kabupaten/kota di Jawa Barat.
“Program ini tidak hanya sekadar membangun rumah, tetapi juga membangun harapan. Kami ingin para mustahik merasakan kehadiran negara melalui BAZNAS, dan mendapatkan kembali semangat untuk hidup lebih baik. InsyaAllah, rumah-rumah yang diperbaiki ini akan menjadi saksi tumbuhnya generasi Qur’ani yang belajar dengan nyaman dan aman,” kata Saidah. (Rudi)